Halo, Lykkers! Ingin membuat rumah Anda terlihat lebih indah dan nyaman tanpa harus renovasi besar-besaran? Kuncinya ada di soft furnishing! Elemen-elemen seperti bantal, karpet, gorden, hingga lukisan dan sofa bukan hanya pemanis, mereka bisa mengubah total suasana ruangan.


Namun, penataan yang asal-asalan justru bisa membuat ruangan terasa sesak dan berantakan. Untuk itu, kami bagikan 9 tips jitu agar soft furnishing Anda benar-benar membawa kehangatan dan keindahan, serta cocok untuk segala cuaca, termasuk saat cuaca dingin. Yuk, simak dan terapkan!


1. Tentukan Gaya dan Tema Interior Sejak Awal


Sebelum belanja cushion atau karpet, hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah menentukan konsep interior. Anda lebih suka suasana hangat ala rumah pedesaan, atau gaya modern yang simpel dan bersih? Bisa juga tertarik dengan tampilan klasik atau industrial yang maskulin dan berani.


Begitu Anda tahu gaya yang diinginkan, semua jadi lebih mudah, dari pemilihan warna, material, hingga pola. Misalnya, untuk gaya rustic, pilih bahan alami seperti kayu dan kain katun. Untuk tampilan elegan, Anda bisa pilih elemen kaca, logam, dan kain bertekstur halus seperti beludru.


2. Tambahkan Dimensi Lewat Lapisan


Ruangan tanpa lapisan akan terasa datar dan kurang hidup. Lapisan di sini bisa berarti tumpukan bantal di sofa, kombinasi karpet besar dan kecil, hingga tirai ganda. Selain menambah kenyamanan, layering juga menciptakan kesan ruang yang dalam dan dinamis, apalagi di area yang cukup luas.


Jangan takut bermain dengan warna dan tekstur berbeda. Asalkan tetap dalam palet warna yang serasi, ruangan Anda akan terasa lebih hangat dan ‘hidup’.


3. Bermain dengan Tekstur


Ingin rumah terasa lebih mewah? Kuncinya ada di tekstur! Sofa berbahan beludru, karpet berbulu lembut, atau cushion dengan rajutan tangan akan memberi kesan eksklusif dan nyaman. Pilih material berkualitas seperti kayu jati, linen premium, atau kulit sintetis berkualitas tinggi agar tahan lama dan tampak elegan.


4. Tetapkan Titik Fokus Visual


Setiap ruangan butuh satu elemen yang mencuri perhatian. Bisa berupa lukisan dinding besar, karpet bermotif unik, atau sofa dengan warna mencolok. Titik fokus akan membantu ruangan terasa teratur dan memberi arah pandang yang jelas, jadi ruang nggak terasa "kosong" atau membingungkan.


5. Harmonisasikan Warna dengan Kontras yang Pas


Gunakan strategi "tiga lapis warna": warna dasar (dinding, lantai, plafon), warna utama (furnitur dan gorden), dan warna aksen (bantal, pajangan, hiasan dinding). Batasi jumlah warna utama maksimal tiga untuk menjaga keselarasan visual. Kontras warna juga penting untuk menghindari kesan membosankan.


6. Ciptakan Suasana Lewat Pencahayaan


Pencahayaan bukan sekadar soal terang atau gelap. Anda perlu mengatur pencahayaan bertingkat: lampu utama untuk penerangan umum, lampu meja atau baca untuk aktivitas tertentu, dan lampu aksen untuk menyorot elemen dekoratif.


Lampu yang tepat bisa menonjolkan warna dan tekstur dari soft furnishing Anda, lho!


7. Atur Posisi Furnitur dengan Seimbang


Penempatan furnitur sangat menentukan kenyamanan dan estetika ruangan. Gunakan prinsip simetri untuk kesan rapi, atau pecahkan simetri dengan satu elemen mencolok sebagai pemanis. Misalnya, bantal sofa bisa disusun secara berpasangan atau dipadukan dengan motif berbeda untuk kesan kasual namun tetap stylish.


Pastikan proporsi tinggi dan ukuran tiap furnitur selaras agar ruangan terasa seimbang dan enak dipandang.


8. Tambahkan Sentuhan Personal Lewat Dekorasi Kecil


Detail kecil bisa membawa perbedaan besar. Letakkan selimut tipis, lilin aromaterapi, nampan hias, atau vas bunga kecil sebagai aksen yang mempermanis ruangan. Selain mempercantik tampilan, dekorasi ini juga memunculkan karakter dan selera pribadi Anda.


Uniknya, elemen ini mudah diganti-ganti, cocok untuk Anda yang suka menyegarkan tampilan rumah sesuai suasana hati atau musim.


9. Hadirkan Nuansa Alam Lewat Tanaman Indoor


Satu cara simpel tapi ampuh untuk bikin ruangan terasa segar adalah dengan menghadirkan tanaman hias. Letakkan pot tanaman kecil di meja tamu atau tanaman tinggi di sudut ruangan. Selain menyegarkan pandangan, tanaman juga membantu sirkulasi udara dan menciptakan suasana yang lebih damai dan sejuk.


Anda bisa menyesuaikan jenis tanaman sesuai cuaca, misalnya memilih tanaman yang lebih tahan terhadap cuaca dingin atau lembap.


Dengan menerapkan 9 tips di atas, Anda bisa menyulap rumah menjadi tempat yang lebih nyaman, estetis, dan penuh karakter, tanpa perlu renovasi besar-besaran. Mulai dari memilih gaya yang sesuai hingga memadukan pencahayaan dan dekorasi kecil, semua bisa Anda lakukan secara bertahap.