Hai Lykkers! Lavender selalu menjadi bunga yang dicintai—tidak hanya karena aromanya yang menenangkan, tetapi juga karena keanggunannya dalam desain bunga.
Baik segar maupun kering, bunga serbaguna ini menambahkan pesona dan ketenangan pada ruangan mana pun.
Jika kamu berencana memasukkan lavender dalam penataan bunga, ada lebih banyak hal yang perlu diperhatikan daripada sekadar menempatkannya di vas. Tren floristry terbaru dan metode praktis menawarkan cara baru untuk menonjolkan keindahan lavender. Berikut adalah tips yang didukung oleh para ahli dan ide-ide imajinatif untuk membantu kamu memaksimalkan bunga favorit ini.
1. Memilih Varietas Lavender yang Tepat
Tidak semua lavender sama. Lavender Inggris (Lavandula angustifolia) adalah pilihan utama untuk penataan dalam ruangan karena batangnya yang panjang, aroma manis, dan warna ungu yang lembut. Untuk tekstur lebih dan tampilan yang sedikit lebih edgy, pilih lavender Prancis (Lavandula dentata), yang memiliki kelopak bergerigi dan dedaunan hijau keabu-abuan. Jika kamu berencana mencampurnya dengan bunga lain, hindari lavender Spanyol (Lavandula stoechas)—bract-nya yang menyerupai telinga kelinci bisa terlihat tidak serasi dalam buket yang ditata rapat.
2. Segar vs. Kering: Ketahui Kelebihan Masing-Masing
Lavender segar mengeluarkan aroma yang hidup dan warna lembut yang sempurna untuk pajangan hidup di meja kopi atau ambang jendela. Gunakan dalam 2 hingga 3 hari setelah dipotong untuk hasil terbaik. Lavender kering, di sisi lain, lebih cocok untuk penataan bergaya rustic atau hiasan dinding. Untuk pengeringan optimal, ikat batang dalam ikatan kecil dan gantung terbalik di tempat yang gelap dan kering selama sekitar 10 hari. Semprotkan sedikit hairspray setelahnya untuk mengurangi kerontokan tanpa mengorbankan aroma.
3. Lavender sebagai Elemen Struktural
Jangan hanya memperlakukan lavender sebagai pengisi. Tren desain bunga tahun 2025 menempatkan struktur dan bentuk di garis depan. Gunakan ikatan tebal lavender untuk membuat grid alami di dasar penataanmu—ini menahan bunga lain di tempatnya dan menambahkan dasar yang lembut dan aromatik. Untuk penataan bulat, silangkan batang lavender di dekat dasar dan biarkan bunga yang lebih tinggi muncul dari tengah.
4. Memadukan Lavender dengan Bunga Modern
Lupakan memadukan lavender hanya dengan baby’s breath dan mawar. Gaya saat ini lebih menyukai kombinasi dengan tekstur tak terduga. Coba padukan dengan lisianthus putih, brunia perak, atau bahkan eucalyptus kering. Untuk kontras dramatis, dahlia burgundy tua atau protea merah muda berdebu membawa kekayaan pada nada lembut lavender. Saat ingin minimalis, campur lavender dengan pakis yang dibleach atau ranunculus gading untuk menjaga palet tetap ringan dan bersih.
5. Ide Penataan Musiman
Penataan musim semi bisa menggabungkan herbal yang sedang mekar seperti chamomile dan mint bersama lavender untuk suasana cottagecore. Di musim panas, berani dengan menempatkan lavender di vas berisi irisan lemon (ya, irisan lemon asli dalam air) untuk menonjolkan nada sejuknya. Untuk musim gugur, padukan dengan tangkai gandum dan vas terakota untuk mencerminkan warna panen. Bahkan di musim dingin, lavender kering yang diselipkan ke dalam karangan bunga evergreen membawa sentuhan harum pada dekorasi tradisional.
6. Pilihan Vas Penting
Vas kaca transparan populer, tetapi lavender terlihat sangat elegan dalam keramik matte atau wadah timah. Tip untuk tahun 2025? Pilih asimetri. Pilih vas dengan bukaan tidak di tengah atau leher miring—ini menonjolkan lengkungan alami lavender. Dalam penataan kompak, gunakan mangkuk rendah dan frog bunga untuk menahan batang tetap tegak tanpa memadati.
7. Rahasia Ketahanan Aroma
Lavender secara alami aromatik, tetapi ada cara untuk memperpanjang aromanya. Untuk penataan segar, gulung batang dengan lembut di antara jari sebelum menempatkannya di air untuk mengaktifkan minyaknya. Pada versi kering, segarkan aroma setiap bulan dengan menambahkan beberapa tetes minyak esensial lavender ke batang—bukan kuncup, karena ini bisa menyebabkan perubahan warna. Jika menggunakan lavender yang diawetkan (kering dan diolah untuk mempertahankan warna), simpan jauh dari sinar matahari langsung untuk mencegah pudar.
Penataan lavender lebih dari sekadar dekorasi—mereka menenangkan, membersihkan, dan memikat. Baik kamu sedang menata pusat meja rumah atau membuat buket hadiah, menggunakan tips yang disempurnakan ini akan menghasilkan yang terbaik dari bunga abadi ini. Ayo berkreasi, mainkan tekstur, dan jangan ragu untuk mencoba padanan kreatif. Lavender tidak pernah ketinggalan zaman—ia hanya berkembang dengan imajinasimu!
5 Tips to Grow Perfect Lavender
Video: Epic Gardening
