Halo Lykkers! Pernahkah Anda merasa tidak bisa fokus saat bekerja, kewalahan dengan kekacauan di sekitar Anda, atau merasa seperti selalu tertinggal dalam menyelesaikan tugas sehari-hari? Jika ya, mungkin Anda pernah bertanya-tanya, “Apakah ada yang salah dengan saya?” Tenang, Anda tidak sendiri.
Bisa jadi, hal tersebut berkaitan dengan kondisi yang dikenal sebagai ADHD atau Attention-Deficit/Hyperactivity Disorder. Ini bukan sekadar lupa sesaat atau sulit konsentrasi sementara, ADHD bisa memengaruhi hampir semua aspek kehidupan: pekerjaan, hubungan sosial, hingga keseharian Anda. Sayangnya, banyak orang dewasa yang tidak menyadari bahwa mereka mungkin mengalaminya.
Kali ini kita akan mengupas 8 tanda umum ADHD pada orang dewasa yang sering tidak disadari. Yuk, simak dan kenali apakah Anda termasuk salah satunya!
1. Hidup Terasa Seperti Kacau Balau Setiap Saat
Apakah rumah atau meja kerja Anda sering berantakan? Kunci sering hilang, dokumen tercecer, dan tugas-tugas yang tak pernah selesai? Ini bukan sekadar malas atau ceroboh. Orang dengan ADHD sering merasa seperti hidup mereka penuh kekacauan, karena sulit mempertahankan keteraturan.
Mereka bisa memulai satu tugas, lalu terdistraksi oleh hal lain, dan meninggalkan tugas pertama tanpa selesai. Lama-lama, hal ini membuat stres menumpuk dan perasaan lelah berkepanjangan. Ini adalah salah satu ciri kuat ADHD yang sering tidak disadari.
2. Bertindak Terlalu Spontan dan Impulsif
Pernah membuat keputusan tanpa berpikir panjang dan menyesalinya kemudian? Salah satu tanda ADHD adalah impulsivitas, bertindak cepat tanpa mempertimbangkan akibatnya. Bisa dalam bentuk menyela pembicaraan, mengambil keputusan finansial tergesa-gesa, atau bertindak tanpa berpikir panjang dalam situasi sosial.
Perilaku ini bisa menimbulkan masalah, baik di tempat kerja maupun dalam hubungan pribadi. Jika hal ini sering terjadi, bisa jadi ini adalah tanda ADHD.
3. Fokus yang Mudah Terganggu
Susah mempertahankan perhatian pada satu hal untuk waktu yang lama? Saat membaca email penting, tiba-tiba pikiran melayang ke hal lain? Atau justru sering berpindah-pindah tugas tapi tak ada yang selesai? Ini adalah gejala umum ADHD: kesulitan fokus, apalagi pada hal-hal yang tidak memberi hasil instan.
Kondisi ini bukan sekadar "pelupa biasa", tetapi cerminan dari tantangan dalam memproses informasi dan menyelesaikan tugas.
4. Gelisah dan Sulit Duduk Diam
Tidak hanya anak-anak yang kesulitan duduk tenang. Banyak orang dewasa dengan ADHD merasa seperti mereka harus selalu bergerak. Anda mungkin sulit duduk lama saat rapat, merasa ingin terus berjalan, atau punya kebiasaan mengetuk meja atau kaki tanpa sadar.
Kegelisahan ini bisa membuat Anda merasa cemas atau tidak nyaman, bahkan dalam situasi santai sekalipun.
5. Sering Menunda Pekerjaan dan Menghindari Tugas
Menunda pekerjaan bukan berarti malas. Bagi orang dengan ADHD, menunda sering kali terjadi karena merasa kewalahan dengan tugas yang harus dilakukan. Tugas tampak begitu besar atau rumit, sehingga lebih mudah ditunda daripada dihadapi.
Masalahnya, semakin lama ditunda, semakin menumpuk tugas tersebut, menciptakan lingkaran stres yang sulit diputus.
6. Kesulitan Mengatur Waktu
Apakah Anda sering terlambat? Sering meremehkan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan sesuatu? Ini mungkin bukan sekadar kurang disiplin, tapi tantangan dalam mengelola waktu yang sangat umum pada ADHD.
Ketidakmampuan memperkirakan durasi tugas membuat segalanya terasa terburu-buru dan membuat Anda terus-menerus merasa tertinggal.
7. Rasa Percaya Diri Rendah dan Mood yang Tidak Stabil
Mengalami ADHD bisa membuat seseorang merasa terus-menerus gagal. Kesulitan fokus, kehilangan barang, atau lupa janji bisa membuat Anda merasa tidak mampu. Akibatnya, banyak orang dewasa dengan ADHD juga mengalami rasa percaya diri yang rendah, bahkan bisa mengalami kecemasan atau suasana hati yang naik turun.
Jika Anda sering merasa tidak cukup baik, itu bukan kelemahan pribadi, ini bisa jadi bagian dari kondisi ADHD yang belum tertangani.
8. Mudah Marah atau Frustrasi Berlebihan
Apakah Anda mudah kesal saat hal kecil tidak berjalan sesuai rencana? Orang dengan ADHD sering memiliki reaksi emosional yang intens saat menghadapi frustrasi. Ini karena ADHD memengaruhi kemampuan mengatur emosi dan mengendalikan reaksi secara rasional.
Hal ini bisa memengaruhi hubungan, suasana hati, dan bahkan performa kerja.
Kapan Waktu yang Tepat untuk Mencari Bantuan?
Jika Anda mengenali beberapa dari tanda-tanda di atas dalam diri Anda, mungkin sudah saatnya berbicara dengan profesional kesehatan. Meskipun kita semua sesekali mengalami kesulitan fokus atau menunda tugas, ADHD bersifat konsisten dan berdampak besar dalam berbagai aspek kehidupan.
Diagnosis yang tepat akan membantu Anda memahami gejala yang dialami dan menemukan strategi serta dukungan yang efektif untuk mengelolanya.
Dengan penanganan yang tepat, ADHD bukanlah hambatan. Anda tetap bisa menjalani hidup yang produktif, membangun hubungan yang sehat, dan mencapai potensi terbaik Anda.
ADHD bukan sesuatu yang memalukan. Mengetahui dan memahami kondisi ini adalah langkah awal menuju kehidupan yang lebih terstruktur, tenang, dan bermakna.
