Ada sensasi luar biasa saat menggigit potongan nanas segar yang manis dan berair, perpaduan sempurna antara rasa manis dan asam yang langsung menyegarkan. Aroma tajam dan jusnya yang melimpah menjadikan buah tropis ini favorit di berbagai belahan dunia.
Namun, tidak sedikit orang yang merasakan sensasi gatal, perih, atau bahkan geli di mulut setelah menikmati nanas. Apakah Anda pernah mengalaminya? Beberapa orang menyarankan merendam nanas dalam air garam sebelum disantap untuk mengurangi rasa tidak nyaman tersebut. Tapi, benarkah cara sederhana ini efektif, atau hanya mitos saja?
Saat menyiapkan nanas, sebagian orang terbiasa merendam potongan buah ini ke dalam air garam. Tujuannya adalah untuk mengurangi sensasi perih atau gatal yang bisa muncul setelah memakannya. Tapi, apa sebenarnya yang menyebabkan rasa tidak nyaman itu?
Jawabannya terletak pada enzim alami yang terkandung di dalam nanas, yaitu bromelain. Enzim ini dikenal karena kemampuannya memecah protein. Saat enzim ini bersentuhan langsung dengan jaringan lunak di dalam mulut, seperti lidah atau langit-langit mulut, dapat menyebabkan iritasi. Inilah yang membuat sebagian orang merasa mulutnya panas, perih, atau bahkan sedikit bengkak setelah mengonsumsi nanas segar.
Lalu, apakah benar merendam nanas dalam air garam bisa mengatasi masalah tersebut? Jawabannya: ya, bisa!
Air garam mengandung natrium klorida yang mampu mengubah struktur enzim bromelain. Ketika potongan nanas direndam selama sekitar 10 menit, aktivitas enzim bromelain dalam buah tersebut akan berkurang. Hal ini membuat rasa perih di mulut berkurang atau bahkan hilang sama sekali.
Tak hanya itu, air garam juga dapat membantu mengurangi keasaman alami buah nanas, sehingga rasa manisnya lebih terasa dan menyenangkan di lidah. Hasil akhirnya? Nanas menjadi lebih aman dikonsumsi dan lebih nikmat rasanya!
Jika langsung memakan nanas tanpa direndam terlebih dahulu, enzim bromelain tetap aktif dan bisa menimbulkan sensasi tidak nyaman. Dalam beberapa kasus, apalagi bagi yang memiliki mulut sensitif, bisa muncul luka kecil atau sariawan setelah makan nanas segar.
Walaupun tidak berbahaya bagi kebanyakan orang, reaksi ini tentu bisa mengganggu, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah banyak. Jadi, jika ingin menikmati nanas tanpa efek samping, merendamnya terlebih dahulu adalah langkah bijak.
Bagi yang super sensitif terhadap enzim bromelain atau malas repot merendam buah, ada cara lain yang bisa dicoba: memanaskan nanas.
Bromelain tidak tahan terhadap suhu tinggi. Enzim ini akan menjadi tidak aktif jika dipanaskan hingga suhu di atas 60°C. Jadi, dengan cara memasaknya, seperti dibuat tumis nanas, nasi goreng nanas, atau dijadikan topping pizza, enzimnya akan mati dan rasa gatal di mulut bisa dihindari. Setelah dipanaskan, nanas juga tetap bisa disajikan dingin jika diinginkan.
Selain rasanya yang segar dan lezat, nanas juga menyimpan berbagai manfaat kesehatan. Beberapa di antaranya:
1. Meningkatkan Nafsu Makan:
Aroma kuat nanas dapat merangsang produksi air liur dan membuat nafsu makan meningkat.
2. Melancarkan Pencernaan:
Kandungan bromelain membantu mencerna protein lebih cepat, sangat berguna setelah menyantap makanan berat.
3. Mencegah Sembelit:
Kaya akan serat alami, nanas membantu memperlancar sistem pencernaan dan mencegah sembelit.
Agar tidak kecewa saat menikmati nanas, pastikan memilih buah yang matang sempurna. Berikut beberapa tips sederhana:
1. Perhatikan Ukuran dan Bentuk:
Pilih nanas berukuran sedang dengan berat sekitar 0,5 hingga 0,8 kilogram. Pastikan bentuknya simetris dan tidak cacat.
2. Cek Warna Kulit:
Kulit nanas yang matang biasanya berwarna kuning keemasan. Pada musim semi, pilih yang dua pertiga bagiannya berwarna kuning, sedangkan saat musim panas, cukup sepertiganya.
3. Tes Bunyi:
Ketuk nanas secara perlahan. Jika terdengar suara nyaring dan tidak berat, itu tandanya daging buahnya empuk dan siap dinikmati.
Sebaiknya hindari membeli nanas yang sudah dikupas dan dibungkus plastik karena kesegarannya tidak bisa dijamin dan bisa mengandung bakteri jika tidak disimpan dengan benar.
Jawabannya tergantung pada tingkat sensitivitas mulut masing-masing. Namun, jika ingin menikmati nanas dengan rasa maksimal tanpa gangguan gatal atau perih, merendamnya dalam air garam selama beberapa menit adalah solusi sederhana yang terbukti ampuh.